Untuk pertama kalinya sejak 2018, kucing lynx kanada langka yang sulit ditemukan, apalagi ditangkap, terlihat sedang berjalan-jalan di Vermont, negara bagian Amerika Serikat. Ini bisa menjadi kabar baik bagi para konservasionis dan pecinta satwa liar.
Dilaporkan The Associated Press, lynx kanada itu muncul di sebuah wilayah di Rutland County, Vermont. Penampakannya diabadikan dalam rekaman video yang diambil oleh seorang warga Shrewsbury yang kebetulan saat itu sedang berkendara di sepanjang jalan pedesaan. Di Vermont, lynx kanada diklasifikasikan sebagai hewan terancam punah, dan secara nasional, ia masuk kategori spesies terancam.
“Setiap penampakan lynx yang dapat diverifikasi di negara bagian AS, ini merupakan berita penting,” kata Brehan Furfey, ahli biologi satwa liar di Vermont Fish & Wildlife Department, dalam sebuah pernyataan sebagaimana dikutip Newsweek.
Menurut National Wildlife Federation, kucing ini dikenal karena memiliki ciri yang khas, termasuk jambul telinga hitam panjang, ekor pendek ujungnya hitam, dan cakar besar yang beradaptasi untuk berburu di kondisi bersalju. Tinggi lynx kanada sekitar 50 cm dengan berat sekitar 9 kilogram.
Di habitat aslinya, lynx kanada memainkan peran penting dalam ekosistem sebagai predator khusus. Mereka berevolusi untuk memburu satu spesies utama, yakni kelinci salju.
Kelinci salju dapat beradaptasi baik dengan lingkungannya. Mereka memiliki kemampuan kamuflase sempurna baik saat musim dingin maupun panas untuk membantunya menghindari predator.
Namun lynx, telah mengembangkan kemampuan khusus untuk mengatasi adaptasi sempurna kelinci salju, termasuk indra yang tajam dan telapak kaki besar seperti sepatu yang memungkinkan mereka mengejar mangsa secara efisien di atas salju yang tebal.
Menurut US Fish & Wildlife Service, populasi lynx kanada lebih banyak ditemukan di wilayah utara Maine, utara New Hampshire, dan beberapa negara bagian barat. Vermont merupakan wilayah paling selatan dari jangkauan hewan ini.
Sejauh ini, Vermont Fish & Wildlife Department telah menerima lebih dari 160 laporan penampakan lynx sejak 2016, tapi hanya tujuh yang terkonfirmasi. Penampakan lynx kanada terakhir yang berhasil dikonfirmasi terjadi pada 2018 di Jericho. Dengan begitu, kemunculan lynx kali ini bisa menjadi berita yang sangat penting.
Seperti wilayah Vermont lainnya, Rutland County memiliki banyak lanskap alam liar yang saling terhubung, sehingga memungkinkan satwa liar berpindah di antara habitat berbeda. Furfey menduga, lynx yang ada di dalam video adalah seekor jantan. Dia tampaknya tengah berjalan mengitari teritorinya, sebuah perilaku yang disebut “dispersing”.
“Meski lynx ini tampak lebih kurus, perilaku tenangnya di sekitar mobil yang lewat, seperti yang dilaporkan oleh pengamat, bukanlah hal yang aneh bagi individu yang sedang dispersing,” kata Furfey.
“Lynx ini mungkin hanya fokus mencari makanan di daerah yang tidak terdapat banyak kelinci dan menghindari persaingan dengan kucing hutan dan nelayan saat melewati Vermont selatan.”
Menurut Endangered Species Coalition, lynx kanada menghadapi berbagai ancaman, di antaranya perburuan manusia dan kerentanannya terhadap pemanasan global. Habitat lynx di dataran tinggi yang dingin dan bersalju dengan cepat berubah menjadi lebih hangat karena perubahan iklim.