GRATIS! Festival LIKE 2 Hadirkan Talkshow BUCIN-Energi Bersih

1 month ago 12
winjudi slot online winjudi online winjudi situs winjudi online slot gacor online terbaru situs slot gacor online terbaru link slot gacor online terbaru demo slot gacor online terbaru rtp slot gacor online terbaru Akun slot gacor Akun situs slot gacor Akun link slot gacor Akun demo slot gacor Akun rtp slot gacor Akun slot gacor online terbaru Akun situs slot gacor online terbaru Akun link slot gacor online terbaru Akun demo slot gacor online terbaru Akun rtp slot gacor online terbaru informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online hari ini berita online hari ini kabar online hari ini liputan online hari ini kutipan online hari ini informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online winjudi slot online

Jakarta -

Untuk mengurai masalah kerusakan lingkungan dan perubahan iklim tidak bisa dibebankan kepada satu kementerian atau lembaga saja. Namun dibutuhkan kolaborasi sejumlah pihak agar masalah tersebut bisa diatasi.

Kementerian atau lembaga, akademisi, hingga partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan untuk mengatasi masalah tersebut. Apalagi masalah lingkungan bakal memberikan dampak negatif terhadap kehidupan manusia, tanpa melihat status sosial mereka.

Untuk itu, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengajak berbagai pihak untuk berbagi pandangan dalam talkshow yang berlangsung di Shelter Kolaborasi, Festival LIKE 2, di Jakarta Convention Center Senayan, mulai dari 8 Agustus - 11 Agustus 2024.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Talkshow yang bisa diikuti secara GRATIS tersebut bakal diisi sejumlah narasumber dengan berbagai latar belakang. Mereka bakal berbagi ilmu dan pengetahuan seputar pentingnya kolaborasi untuk mengatasi masalah lingkungan.

Shelter Kolaborasi menghadirkan 17 talkshow dengan berbagai tema yang bisa diikuti oleh para pengunjung Festival LIKE 2. Adapun detail talkshownya sebagai berikut.

Kamis, 8 Agustus 2024

  1. Gaya Hidup Minim Sampah (Pukul 12.30-13.30 WIB)
  2. Penetapan Kawasan Hutan 100% (14.00-15.00 WIB)
  3. Strategi Iklim untuk dan Bersama Anak (15.00-16.00 WIB)
  4. Inovasi Sosial : Restorasi Hutan Berbasis Kemasyarakatan (Pukul 16.00-17.00 WIB)
  5. Optimalisasi Nilai Ekonomi Karbon (NEK) Melalui Pengembangan Biochar Limbah Kelapa Sawit (Pukul 17.00-18.00 WIB)
  6. Penguatan Kapasitas Daerah untuk Menuju Indonesia Emas 2045 melalui IKLH dan IRLH (Pukul 18.30-19.30 WIB).

Jumat, 9 Agustus 2024

  1. Masa Depan Energi Bersih: Teknologi Ramah Iklim dan Praktik Berkelanjutan Pertamina (Pukul 13.00-14.30 WIB)
  2. Talkshow oleh PT Bumi Resources Tbk (Pukul 14.30-15.30 WIB)
  3. Implementasi LCA (Pukul 15.30-17.00 WIB).

Sabtu, 10 Agustus 2024

  1. Sirkuler Ekonomi dalam Pengelolaan Limbah B3 dan Non B3 (Pukul 09.00-10.30 WIB)
  2. Eco Inovasi Dunia Usaha: Sejahterakan Masyarakat, Capai SDG's, dan Kendalikan Perubahan Iklim Sektor Agro Industri (Pukul 10.30-12.00 WIB)
  3. Teknologi Ramah Lingkungan Sektor Pertambangan (Pukul 12.30-14.00 WIB)
  4. Talkshow oleh PT Pertamina (Persero) (Pukul 14.30-16.00 WIB)
  5. Talkshow oleh PT Bayan Resources Tbk (Pukul 16.00-17.00 WIB).

Minggu, 11 Agustus 2024

  1. Talkshow BUCIN (Budaya Cinta Integritas) : Hati-hati Menjaga Kehati (Keanekaragaman Hayati) (Pukul 10.00-12.00 WIB)
  2. Pendampingan dan Pengembangan Pemulihan Lahan Bekas Tambang (Pukul 12.00-13.30 WIB)
  3. SIDIK untuk Mainstreaming Adaptasi Perubahan Iklim (Pukul 14.00-15.30 WIB).

(prf/ega)

Read Entire Article