Harga minyak mentah naik lebih dari USD 1 per barel pada Kamis (29/8). Kenaikan karena adanya gangguan pasokan di Libya dan rencana untuk menurunkan produksi di Irak, sehingga meningkatkan kekhawatiran akan ketatnya pasokan global.
Mengutip Reuters, minyak mentah Brent naik USD 1,29, atau 1,6 persen menjadi USD 79,94 per barel. Minyak mentah West Texas Intermediate AS naik USD 1,39, atau 1,9 persen menjadi USD 75,91 per barel.
Harga batu bara turun pada penutupan perdagangan Kamis kemarin. Menurut bursa ICE Newcastle (Australia), harga batu bara kontrak pengiriman September 2024 turun 0,75 persen menjadi USD 143,25 per ton.
Harga minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) terpantau turun pada penutupan perdagangan Kamis. Menurut bursamalaysia.com, harga CPO kontrak September 2024 turun dari angka MYR 4,035 per ton menjadi 4,029 per ton.
Harga nikel juga terpantau turun pada penutupan perdagangan Kamis. Harga nikel berdasarkan London Metal Exchange (LME) ditutup turun 0,09 persen menjadi USD 17.003 per ton.
Harga timah terpantau turun pada penutupan perdagangan Kamis. Harga timah berdasarkan LME berakhir turun 0,80 persen menjadi USD 32.345 per ton.