Olimpiade 2024: Eko Yuli Ternyata Berlomba di Paris dengan Cedera

1 month ago 56
StarJudi
WinJudi
StarJudi
WinJudi
StarJudi winjudi slot
winjudi
Game Demo Mahjong Ways 2, Antara Fakta dan Mitos: Menang di Game Demo Sama Dengan Akun Terbaik
Fenomena "Beginner's Luck" di Server Thailand: Pandangan dari Master Cun
Inilah 3 Zodiak yang Akan Mendapatkan Kemenangan Beruntun di Mahjong Ways Pada Bulan Oktober Ini
Inilah Beberapa Fakta Mengejutkan Mengenai Scatter Hitam di Mahjong Ways
Mengatasi Stress Berlebihan Bersama WINJUDI: Mahjong Ways Permainan Menurunkan Tingkat Stress
Sisa Hidup Bahagia hingga Tutup Usia: Kumpulkan Dana Masa Tua Dari Mahjong Ways
Metode Terbaru Dari Komunitas Game Online Thailand: Terapkan Pola dan Jam Berikut Ini Di Semua Server! Pasti Menang?
Financial Freedom Sudah di Depan Mata: Tips dan Trik Mahjong Ways Ini Akan Merubah Hidup Anda Menjadi Kaya Raya
Jatuh Cinta Pada Kemenangan Pertama: Temukan Panduan Menang Besar di Mahjong Ways
Capek Selalu Kalah di Mahjong Ways? Cobain 5 Pola Terbaik ini Supaya Kamu Menang Terus!
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta -

Lifter andalan Indonesia Eko Yuli Irawan kecewa gagal meraih medali di Olimpiade Paris 2024. Namun, ia sudah berusaha sangat maksimal.

Eko tampil di Olimpiade kelima pada tahun ini. Ia berharap bisa menutup keikutsertaan di multievent paling bergengsi sejagat raya itu dengan kembali mempersembahkan medali. Empat Olimpiade sebelumnya, dia sudah merebut dua medali perak dan dua medali perunggu.

Saat pertandingan di kelas 61 kilogram yang berlangsung di Paris Expo Porte de Versailles, Rabu (7/8/2024), Eko harus menelan pil pahit. Lifter 35 tahun itu gagal mengangkat beban di angkatan clean & jerk. Padahal, dia sudah berada di ururtan kedua dengan 135 kg dalam angkatan snatch.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah melakukan tiga kali percobaan clean & jerk, Eko tak mampu mengatasinya karena rasa sakit pada bagian pinggang hingga kaki. Bahkan di akhir angkatan, ia sempat dibantu untuk meninggalkan arena pertandingan. Eko dinyatakan DNF.

"Ya kalau kecewa pasti ya. Kan biasanya bisa dapat medali, dan memang berusaha untuk mencari medali, walau dengan kondisi kaki yang tidak memungkinkan," kata Eko saat ditemui di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Sabtu (10/8/2024).

"Tapi ya saya harus terima, saya harus selalu terima saat kondisi apapun," tuturnya.

Eko lantas menceritakan kondisi cedera yang dialaminya saat pertandingan kemarin.

"Cedera ini kan sebenarnya satu bulan sebelum kita berangkat, sebelum pertandingan lah ya, satu bulan sebelum bertanding itu memang sudah cedera," Eko Yuli menjelaskan.

"Cedera ini bukan yang lutut ya, kalau lutut malah sudah mulai pulih waktu itu, cuma paha yang kanan yang ada masalah di satu bulan terakhir," lanjutnya.

"Jadi selama training camp pun kami menjaga jangan sampai parah gitu. Jadi agak tertahan lah latihannya, dan lepasnya saat di panggung gitu. Jadi ya itu makanya pakai semprotan dingin itu biar mati rasa, ya kami paksakan itu. Tapi memang masih enggak bisa."

Eko menjelaskan, rasa sakit yang dialaminya lebih terasa menyakitkan saat melakukan percobaan clean & jerk.

"Saat angkatan snatch ada (sakit), cuma dengan saya tahan bebannya lebih di atas, lebih ringan ya, enggak terlalu terbebani. Tapi saat clean & jerk, waktu jongkok, saat berdirinya itu yang masalah. Jadi dari pemanasan 140 kg itu sudah berasa," atlet kelahiran Lampung itu mengungkapkan.

Eko mengatakan, setelah ini ia akan fokus kepada pemulihan cederanya.

"Ya untuk kondisi berdiri seperti sekarang mungkin aman, tapi setelah habis jongkok terus berdiri atau mau berdiri itu yang masalah. Yang pasti karena habis dipakai kemarin ya pasti lebih parah. Mudah- mudahan seminggu recovery pelan-pelan bisa lebih-lebih baik lah," Eko Yuli mempertegas.


(mcy/cas)

Read Entire Article