Jakarta -
Upaya mewujudkan pertambangan ramah lingkungan terus digalakkan lewat langkah-langkah berkelanjutan. Hal ini dilakukan karena aktivitas pertambangan berdampak besar terhadap lingkungan.
Beberapa dampak negatif pertambangan dapat menyebabkan produktivitas lahan menurun, kepadatan tanah bertambah, menyebabkan erosi dan sedimentasi, mengganggu flora dan fauna, mengganggu kesehatan masyarakat, hingga merusak iklim. Namun, kini berbagai pihak menyadari pentingnya upaya keberlanjutan untuk menjaga lingkungan.
Salah satu upaya ini didorong dengan hadirnya program Green Smelter atau pabrik pengolahan dan pemurnian mineral. Pemerintah pun membatasi pembangunan smelter yang tidak berorientasi pada penggunaan energi bersih dan ramah lingkungan demi mendorong industri hijau.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT ...