Jakarta -
Rencana upacara peringatan hari kemerdekaan Indonesia ke-79 di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, dibalut sekian banyak drama. Mulai dari heboh kabar penyewaan ribuan mobil Alphard hingga urusan pemakaian pawang hujan. Pemerintah pun membantah keras dua kabar tersebut.
Pertama, soal kabar pemerintah menyewa ribuan Alphard dengan tarif Rp 25 juta per hari untuk tamu upacara 17 Agustus 2024 ditegaskan tidak akan dilakukan. Direktur Jendral Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Usman Kansong mengatakan pemerintah menyediakan bus untuk transportasi utama tamu undangan ke tempat upacara.
Bila benar ada penyewaan hingga seribu mobil mewah pun tampaknya cukup aneh menurut Usman, pasalnya pasti lalu lintas ke IKN akan macet bila hal itu terjadi. Tentu, pemerintah sudah jelas tidak mau momen bersejarah upacara kemerdekaan pertama di IKN tercoreng ma...