Tulungagung - Komunitas Pengusaha Tangan Di Atas (TDA) daerah Tulungagung menggelar sharing bisnis kuliner bertempat di Rumah Tumbuh Bersama TDA, Rabu (11/09/2024).
Aditya Prisma selaku Ketua TDA Tulungagung mengatakan, sharing bisnis tersebut khusus bagi para member terdaftar TDA Tulungagung. Hal ini bertujuan untuk memperkaya wawasan serta keterampilan dalam bidang bisnis Food and Beverage (F&B) yang terus berkembang pesat.
Aditya menyebutkan bahwa sharing bisnis menghadirkan dua mentor yang telah sukses di dunia bisnis kuliner, yaitu Coach Jethro Yogatama Owner dari Es Sinom Centhini dan Coach Diaz Nurrohman Owner dari Roti Bakar Saidi. Nantinya, mereka akan membagikan pengalaman serta strategi bisnis kepada para peserta.
"Mentor akan memberikan wawasan tentang bagaimana mereka berhasil bertahan dan tumbuh di industri F&B yang kompetitif," jelasnya.
Menurutnya, bisnis kuliner merupakan salah satu sektor usaha yang memiliki prospek cerah di Indonesia. Hal ini lantaran banyaknya ragam kekayaan kuliner lokal dan meningkatnya tren gaya hidup masyarakat yang semakin gemar mencoba makanan baru, peluang bisnis kuliner semakin terbuka lebar.
"Namun, di balik potensi yang besar, bisnis F&B juga memiliki tantangan tersendiri, seperti persaingan yang ketat, inovasi produk, hingga manajemen operasional yang baik. Sharing Bisnis Kuliner ini memberikan kesempatan bagi para pengusaha kuliner untuk mendalami berbagai strategi yang efektif dalam menjalankan bisnis, menghadapi tantangan yang ada, dan bagaimana tetap relevan di tengah perubahan tren konsumen," jelasnya.
Dia menambahkan dengan pembelajaran langsung dari mentor berpengalaman, peserta dapat meningkatkan kualitas bisnis dan menemukan solusi atas masalah yang mungkin mereka hadapi. Komunitas TDA Tulungagung berkomitmen untuk mewujudkan To The Next Level dengan menghadirkan praktisi bisnis kuliner yang sukses memberikan pengalaman belajar yang komprehensif.
"Acara ini dirancang dengan agenda yang santai namun tetap relevan untuk semua peserta, baik mereka yang baru memulai bisnis kuliner ataupun yang ingin mengembangkan usahanya ke tingkat yang lebih tinggi," terangnya.
Sharing bisnis kuliner menjadi ajang bagi kedua mentor untuk berbagi kisah perjalanan mereka dalam membangun bisnis kuliner dari awal hingga mencapai kesuksesan. Sehingga peserta akan mendapatkan insight mengenai tantangan-tantangan yang dihadapi serta solusi yang mereka terapkan untuk mengatasi berbagai hambatan dalam bisnis.
"Tak hanya soal strategi, manajemen yang baik juga menjadi kunci sukses dalam bisnis F&B peserta belajar mengenai pentingnya manajemen operasional, pengelolaan sumber daya manusia, hingga cara menjaga kualitas produk dan layanan kepada pelanggan. Sesi ini akan sangat membantu para pengusaha untuk memahami bagaimana mengelola tim yang produktif serta menjaga efisiensi bisnis," ungkapnya.
Sharing bisnis memiliki banyak manfaat selain mendapatkan ilmu langsung dari mentor berpengalaman, peserta juga memiliki kesempatan untuk memperluas jaringan dengan sesama pengusaha, bertukar pengalaman dan membangun hubungan yang dapat membawa manfaat jangka panjang bagi bisnis mereka. Adanya kegiatan ini, menjadi momentum yang sangat penting bagi para pengusaha di bidang kuliner untuk belajar dan bertumbuh.
"Melalui sesi berbagi pengalaman dari para mentor yang sukses, para peserta diharapkan dapat mengembangkan bisnis mereka dengan strategi dan manajemen yang lebih baik. Jangan lewatkan kesempatan ini dan pastikan Anda menjadi bagian dari komunitas bisnis kuliner yang dinamis di TDA Tulungagung," tandasnya.